Parade Santa yang dihelat di sepanjang Jalan Boulevard, Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (12/12/2015) berlangsung meriah. Warga dari berbagai kalangan dan komunitas berpartisipasi dalam kegiatan yang menjadi rangkaian Christmas on Boulevard tersebut.
"Ini merupakan parade ketujuh sejak digelar pada 2009," ujar Jimmy Asiku, penggagas kegiatan Parade Santa.
Penjabat Gubernur Sulawesi Utara Soni Soemarsono memberi apresiasi terhadap kebersamaan dan kerukunan warga Sulut.
"Ini menunjukkan slogan Torang Samua Basudara sungguh melekat di hati warga Sulut," katanya.
Torang Samua Basudara (kita semua bersaduara) memang menjadi ekspresi warga Sulut sejak lama. Slogan itu merupakan ungkapan solidaritas, kebersamaan dan sikap toleransi.
Soemarsono juga menegaskan agar warga Sulut, khususnya Manado untuk terus menjaga kedamaian menjelang Hari Raya Natal.
"Kita baru saja selesai melaksanakan pilkada serentak, hendaknya situasi aman dan tenteram terus dipertahankan," ujarnya.
Bersaudara
Kendati pelaksanaan pilkada Kota Manado ditunda, sejauh ini tidak terjadi gejolak keamanan apapun. "Kami semua ingin damai, karena kami merasa semua bersaudara sebagai warga Manado," ujar Kifli, siswa dari pesantren yang diundang pada acara tersebut.
Duduk di panggung yang disediakan panitia, Kifli dan kawan-kawan terlihat menikmati parade yang menyajikan berbagai atraksi tersebut. Mereka bergembira bersama ribuan penonton lainnya.
Selain barisan Santa, parade juga diisi dengan tari Kabasaran, tari Maengket, penampilan kelompok paduan suara, dan pecinta mobil. Tampil pula barisan anggota polisi dan tentara dengan ornamen Santa.
No comments:
Post a Comment