Saturday, December 5, 2015

Beberapa Cara Menjaga Kebersihan Kemaluan Wanita



Organ kemaluan sangat penting untuk dijaga kesehatannya. Namun, kesehatan kemaluan sangat tergantung kebersihan wilayah sekitarnya. Sebab, ketidakbersihan akan memicu munculnya bau, rasa gatal dan ketidaknyamanan. Selain itu, menjaga kebersihan organ kewanitaan dan wilayah sekitarnya juga mencegah kemungkinan terjadinya infeksi dari bakteri yang dapat menyebabkan kemandulan, penyakit, kanker dan masalah kesehatan lainnya.

Berikut tujuh cara yang mudah dilakukan para wanita:
1.      Gunakan pakaian yang sesuai. Sebaiknya para wania menggunakan pakaian longgar dan terbuat dari bahan katun. Jenis pakaian dengan dua kategori itu memungkinkan kulit untuk bernapas. Sebaliknya, mengenakan celana dari bahan kain sintetis dapat mengurangi sirkulasi udara di sekitar vagina, sehingga menyebabkan organ kewanitaan berkeringat yang akhirnya memicu bau tak sedap dan terjadinya infeksi.

2.      Ganti pakaian dalam Anda. Biasakan mengganti pakaian dalam minimal dua kali dalam sehari. Celana luar dan celana dalam yang basah renan menyebabkan bakteri berkembang biak dengan mudah, sehingga dapat menimbulkan bau dan terjadinya infeksi.

3.      Cuci vagina Anda setiap hari. Langkah mudah adalah cukup menggunakan air biasa. Hindari penggunaan sabun yang mengandung deterjen atau bahan kimia berbahaya. Antibakteri sebaiknya digunakan apabila benar-benar diperlukan, misalnya ketika mengalami infeksi atau munculnya keputihan hebat.

4.      Usahakan daerah kewanitaan Anda bersih dan kering. Bersihkan vagina setiap selesai buang air kecil menggunakan kertas toilet yang tidak mengandung pewarna atau bahan kimia berbahaya. Usaplah dari depan ke belakang setelah buang air besar untuk mencegah kotoran kontak dengan vagina agar terhindar dari infeksi bakteri.

5.      Ganti pembalut atau pantyliner Anda. Usahakan mengganti pembalut atau pantyliner minimal dua kali sehari. Selain itu, upayakan mengenakan pembalut atau pantyliner yang tidak mengandung aroma atau pewarna. Sebab, produk untuk organ kewanitaan yang mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan.

6.      Cuci vagina setelah berhubungan seksual. Cairan tubuh atau bahan alat kontrasepsi berupa kondom dan produk intim lainnya dapat memicu infeksi, iritasi dan bau bila tidak segera dibersihkan. Karena itu, cucilah segera dari daerah vagina setelah hubungan seksual.

7.      Makan makanan yang mempunyai nutrisi yang seimbang. Konsumsi banyak buah-buahan, sayuran dan biji-bijian seperti beras merah akan membantu mencegah tubuh wanita dan vagina mengalami infeksi atau penyakit.

No comments:

Post a Comment