Wednesday, December 9, 2015

Hendak Ambil Uang Hasil Curian di Sungai, Dua Pelajar Dibekuk Polisi



Dua pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), masing- masing Ac (13) dan Aq (16), warga Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Jember Jawa Timur, terpaksa harus berurusan dengan kepolisian. Kedua siswa itu, diduga menjadi pelaku pencurian di salah satu warung mi.

Dari informasi yang dihimpun, Kamis (12/3/2015) silam, kedua anak itu masuk ke dalam warung setelah berhasil menjebol atap warung. Setelah itu, keduanya langsung menguras uang yang berada di dalam laci meja. Setelah menguras isi laci, keduanya langsung keluar dari warung melalui atap.
“Tetapi keduanya tidak langsung membawa uang itu pulang,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Jember, AKP Rony Setyadi, Rabu (18/3/2015).

Kedua pelajar itu langsung menuju ke sungai jompo, yang tidak jauh dari lokasi kejadian. “Begitu tiba di sungai, mereka membuat sebuah lubang untuk menyembunyikan uang hasil curiannya,” kata Rony. Setelah dinilai aman, barulah keduanya, menuju sungai untuk mengambil uang tersebut dan akan dibagi, Rabu (18/3/2015).

“Saat mereka sedang menghitung uang itu, ada warga yang melihat. Karena curiga, kemudian warga melaporkan kepada kami,” katanya.

Polisi yang mendapat laporan itu, kemudian mendatangi lokasi kejadian dan langsung membawa kedua pelajar tersebut. “Saat kami bawa ke Polres, mereka kedapatan memegang uang sebanyak Rp 1,2 juta,” kata Rony.

Dari hasil pemeriksaan sementara, kedua pelajar itu mengakui perbuatannya jika telah mencuri uang di warung mi. “Tetapi untuk digunakan apa uangnya, masih kita dalami,” tutur mantan Kasatreskrim Polres Sidoarjo ini.

No comments:

Post a Comment