Wow... Buddhist Center Terbesar Se-Asia Tenggara Ada Di Samarinda

Ada yang istimewa dari Kota Samarinda bagi seluruh umat Budha di Indonesia. Ternyata sejak tahun 2008, Kota Samarinda sudah memulai pembangunan sebuah kawasan Buddhist Centre seluas 1.3 hektar. Buddhist Centre tersebut bahkan akan menjadi Buddhist Centre terbesar se-Asia Tenggara.

Dukungan Masyarakat dan Pemprov Kaltim

Pembangunan Buddhist Centre memperoleh pendanaan dari Pemprov Kalimantan Timur dan segenap umat Budha. Biaya yang dihabiskan untuk membangun Buddhist Centre tersebut diperkirakan mencapai ratusan milyar rupiah.

Jumlah tersebut tentu sebanding dengan kualitas bangunan serta fasilitas yang ada di Buddhist Centre tersebut. Sebab kini bangunan Buddhist Centre yang megah tersebut sudah berdiri dan akan menjadi kebanggaan Provinsi Kalimantan Timur.

Megahnya Detail Bangunan Buddhist Centre Samarinda

Bangunan seluas 10.600 meter persegi tersebut terdiri dari lapisan keramik. Sementara beberapa bagian lainnya juga dilapisi dengan batu yang diukir. Bagian dalam Buddhist Centre juga dilengkapi dengan patung-patung Budha yang didatangkan dari Taiwan.

Patung tiga pratima setinggi 3.9 meter yang terdiri atas Buddha Shakyamuni (Buddha Gautama), Bodhisattva Avalokita, dan Boddhisattva Satyakalam diletakkan di lantai 1 gedung. Sedangkan patung Budha Maitreya setinggi 5 meter diletakkan di lantai 3. Patung-patung tersebut masih ditutupi dengan selubung kain dan akan dibuka pada hari peresmian Buddhist Centre.

Proses pengerjaan setiap detail bangunan Buddhist Centre dilakukan dengan teliti. Sejumlah pekerja dari luar Samarinda juga turut didatangkan untuk membantu proses pembangunan. Ukiran batu pada bagian dinding bangunan dikerjakan oleh para pekerja dari Purwakarta. Sementara ukiran warna emas pada dinding bangunan dikerjakan oleh pekerja dari Tulungagung, Jawa Timur.

Buddhist Centre Segera Diresmikan pada Maret 2016

Menurut penuturan Pandita Hendri Suwito selaku wakil ketua panitia pembangunan Buddhist Center, keseluruhan bangunan Buddhist Centre sudah selesai dibangun. Hanya tersisa sedikit bagian yang belum tuntas serta pemasangan nama Buddhist Centre.

Bangunan megah bernama ’Maha Vihara Sejahtera Maitreya’’ rencananya akan segera diresmikan pada 9 Maret 2016. Diharapkan bahwa aktivitas pengerjaan bangunan sudah selesai pada 1 hingga 2 minggu sebelum hari peresmian tiba.

Tak hanya akan dihadiri oleh umat Buddha di Indonesia, peresmian Buddhist Centre rencananya juga akan dihadiri oleh para pemuka agama dari berbagai negara yaitu Korea Selatan, Taiwan. Brazil, Hongkong, dan beberapa negara lainnya.

Kehadiran Buddhist Centre diharapkan dapat membangkitkan semangat beragama umat Budha sekaligus menjadi pusat pendidikan dan pelatihan biarawan dan biarawati di Indonesia Timur.