Sunday, March 13, 2016
Setelah Mega, Risma Dibully Habis Banyak Orang Akibat Ngatain Ahok Nafsu Jabatan
Suasana politik menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta makin panas. Berbagai komentar yang dikeluarkan elite partai politik langsung ditanggap oleh publik.
Media sosial (medsos) adalah salah satu media penyaluran informasi yang cepat dan tak terkendali. Informasi apapun dari elite politik atau penguasa negeri ini langsung ditanggapi dengan gaya yang bervariasi.
Ketika Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengeluarkan wacana deparpolisasi dalam kaitan dengan calon independen, publik langsung mengeritik dan bahkan mem-bully anak Presiden RI pertama itu.
Kini Walikota Surabaya Tri Rismaharini di-bully habis ketika mengeritik Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok soal memilih jalur independen karena tidak bisa membayar mahar.
“Tidak begitu ceritanya. Demi Allah dulu tidak ada aku diminta-minta mahar. Aku ndak ngasih satu rupiah pun. Saya yakin Pak Ahok juga ngga dimintai uang,” kata Risma di depan wartawan di Balai Kota Surabaya saat menerima Wali Murid yang akan mengajukan Judicial Review UU Pendidikan, Jumat (11/03/2016).
Risma menambahkan, “Fatsunnya, di agama itu tidak boleh minta jabatan. Kenapa aku ngga independen? Kalau aku independen berarti aku punya nafsu untuk cari jabatan itu. Kemudian saya diberikan kepercayaan. Nah itu bagian dari amanah. Jadi bedanya di situ.”
Publik melalui medsos pun bereaksi. Di Group facebook ” JOKOWI PRESIDEN KU” Walikota Surabaya yang baru dilantik itu dicecar oleh banyak orang.
Cindya Indah Ah Bu Risma kok Jadi begini? Pendukungnya jadi kecewa karena Ucapanya Ini.Kalau Independent itu Gila Jabatan Berarti Rakyat khususnya Warga Jakarta dong yg Gila Jabatan..La Wong Warga nya yg mengusung sendiri Bukan Partai kok di bilang Gila Jabatan.Nah Contoh yg Gila jabatan Tuch ;Yusril,Danni,Lulung,Roy Suryo,DPR,dan semua yg melawan Ahok dan Warganya .
Horas Sitompul ahok bisa kasar ngomongnya karena kelakuan dpr yg jahat sekali.ingat bu risma…..anda blm pemimpin seperti ahok.coba…..apa anggota dprd yg disurabaya orang jujur semua,sehingga ibu ngak pernah mengungkap para koruptor yg didprd.
Ario Probosongko Jangan terlalu naif cara berpikirnya Bu…..Cawagub kalau sampai lewat jalur independent, pasti ada apa2 dalam tanda kutib dengan parpol…..jalur independent itu alternatif terakhir dari seorang calon kepala daerah untuk maju ke pilkada, & itu juga disadari calon tersebut bisa gagal & kalah…….jadi jangan sampai punya pikiran kalau Ahok yang lewat jalur independent itu haus akan jabatan….Beliau kalahpun juga siap…..
Yosia Purba bu risma jadi pikun ya, mana ada ambil kekuasaan lewat jalur independen, resikonya tinggi bisa bisa kehilangan jabatan.ahok kan bilang lebih baik saya kehilangan jabatan daripada kehilangan kepercayaan. dia tau reskonya jarang belum ada yang masuk lewat independen.
Feriani Lestari INI BUKAN NGLINDUR BU???Kbtulan yg maju independent Sosoknya GAK GILA KUASA LHO BU..gak kepilih lg gpp..paling tidak BELIAU sdh berhasil mengubah SISTEM KERJA ONLINE YG TRANSPARAN selama beliau menjabat..
Fransiskus Kusmaryadi Semua baik lewat parpol atau indipenden, sama saja cari jabatan. Yang menentukan adalah bagaimana mendapatkan dan bagaimana seseorang mempergunakan jabatanya.
Emida Widya Gw ngefans sich ma bu risma…tpiklo ikut nyerang pak ahok mah…gw siap jdi Haters buat ibu…liat aj
Ada juga yang membela Ibu Risma.
Anastasia Dwi Riniwintarsih Ini bener bu risma yg ngomong?:|
Paryanto Dendy Risma bener.., pasti yg nyalahkan cm pndukung Ahok…, jd yg sewot adlh pndukung Ahok
Rusli Dago Atut masih banyak kader pdi yang jujur dan seorang islam sejati. ,saya pedukungmu.love pdi heheh.
Labels:
Cucupoker
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment